Pekerjaan Orang Yang Kuat

Yang lagi jatuh cinta atau yang lagi mempertanyakan cinta itu apa? Atau ada juga yang bilang kalo kita cinta sama seseorang harus mau nerima apa adanya, aku begini ya begini.. jangan dirubah!! ada nggak siih?? pasti ada, iyaa kaan?? hayooo ngaku :D 
Biar lebih jelasnya cinta itu apa dan gimana kita seharusnya terhadap pasangan, yuuk kita kepoin serial cintanya Anis Matta.

Cinta adalah kata yang mewakili seperangkat kepribadian yang utuh : gagasan, emosi dan tindakan. Gagasannya adalah tentang bagaimana membuat seseorang yang kita cintai tumbuh dan berkembang menjadi baik dan bahagia karenanya. Ia juga emosi yang penuh kehangatan dan gelora karena seluruh isinya adalah semata-mata keinginan baik. Tapi ia harus mengejawantahkan dalam tindakan nyata, sebab gagasan dan emosi tidak merubah apapun dalam kehidupan kita kecuali setelah ia menjelma menjadi aksi.

Orang-orang seringkali hanya mengambil bagian tengah dari cinta : Emosi. Dalam kehidupan mereka cinta adalah gumpalan perasaan yang romantis dan penuh keindahan. Mereka bahkan mungkin bisa memutuskan untuk mempertahankan suatu penderitaan seringkali karena mereka menikmati romatikanya : Hidup digubuk derita, makan sepiring berdua. Mereka melankolik. Karenanya kehidupan mereka tidak berkembang.

Cinta dalam pengertian yang luas inilah yang menjamin bahwa suatu hubungan dapat dipertahankan dalam jangka panjang. Tidak ada hubungan yang bisa dipertahankan dalam jangka panjang jika kita tidak mempunyai suatu gagasan tentang bagaimana membuatnya menjadi lebih baik dari waktu ke waktu.

Kebosanan dalam hubungan suami istri, misalnya sering terjadi karena keduanya secara personal sama-sama tidak berkembang. Mereka sama-sama mengalami "penyusutan" kualitas kepribadian bersama perjalanan usia. Karenanya mereka sama-sama membosankan.

Jika cinta adalah sebuah totalitas, dimana gagasan, emosi dan tindakan bergabung jadi satu kesatuan yang utuh dan bekerja secara bersama-sama bagi kebahagiaan dan kebaikan orang-orang yang kita cintai. Orang-orang dengan kepribadian yang lemah dan lembek tidak mencintai dengan kuat. Para pecinta sejati selalu datang dari orang-orang dengan kepribadian yang kuat dan tangguh. 

Mencintai dengan begitu adalah pekerjaan yang membutuhkan kemampuan kepribadian. Maka para pecinta sejati selalu mengembangkan kepribadian mereka secara terus menerus. Sebab hanya dengan begitu mereka dapat mengembangkan kemampuan mereka mencintai. 

Cinta dan kepribadian adalah dua kata yang tumbuh bersama dan sejajar. Makin kuat kepribadian kita, makin mampu kita mencintai dengan kuat. Mengendalikan perasaan saja dalam mencintai hanya akan melahirkan para pembuat yang menguasai hanya satu ketrampilan menebar janji. Mereka yang ingin menjadi pencinta sejati harus terlebih dahulu membenahi dan mengembangkan kepribadiannya. Menggagas bagaimana membuat orang yang kita cintai tumbuh dan berkembang menjadi lebih baik, mempertahankan "keinginan baik" kepada orang yang kita cintai secara konstan dan terus menerus melakukan pekerjaan pekerjaan untuk membahagiakan mereka, hanya mempunyai satu makna " Itu pekerjaan orang kuat"

Cinta adalah pekerjaan orang kuat. Kalau Rasulullah Saw dapat menampung sembilan istrinya dalam jiwanya, itu karena beliau dapat menampung sembilan kepribadian dalam kepribadiannya. 


******************Selamat Mencinta*******************

Cinta Perindu Surga

Lama nggak ngepost ya,,
Hmm, yukk ngobrolin cinta
dimana-mana kalo lagi ngomongin cinta pasti jadinya syeeeeeruuuuu, iyaaa nggak?? Yang ini bukan sembarang cinta, tapiii.. Penasaran kan?? cuus yuukk

Karena Cinta
Asma binti abu bakar ash shiddiq ra, rela bolak balik mengantar makanan ke gua tsur tempat persembunyian Rasulullah yang berjarak 3 Km. Pagi dan siang selama tiga hari berturut-turut dan ia dalam keadaan hamil.

Karena Cinta
Abu Ubaidah bin Jarrah ra, rela kehilangan dua gigi taringnya saat mencabut panah di pipi Rasulullah Saw saat perang uhud.

Karena Cinta
Abu Dujanah ra rela menjadikan tubuhnya perisai untuk Rasulullah Saw hingga tubuhnya pun penuh dengan luka pada perang uhud.

Karena Cinta
Utsman bin Affan ra mendermakan hartanya yang spektakuler 1000 ekor unta beserta sembako dan lainnya diberikan saat muslim mengalami paceklik.

Karena Cinta
Ammar bin yasir ra sang sahabat generasi pertama yang memeluk islam. Tabah menghadapi ujian dan siksa kuffa di Mekah. Ia dibakar dengan besi panas, di cambuk dan ditenggelamkan hingga sesak dan terkelupaslah kulitnya.

Karena Cinta
Abu Hurairah ra melakukan ekspedisi berkilo-kilo meter untuk mengumpulkan hadits. Hingga terkumpul 5300 hadits yang di riwayatkan oleh Abu Hurairah.

Nah nah tau kan kalo cinta yang ini bukan sembarang cinta, tapi cinta yang bisa bikin surga ngerinduin kita, lhooh?? Bukannya kita yang merindukan surga? kenapa berbalik?? Jadi inilah jalan cinta para perindu surga yang pada akhirnya surga pun berbalik merindukannya. Ada perjuangan untuk menggapainya.. bener-bener karena kecintaan kita kepada Allah dan rasulnya, jadi ya begini deeh :) 

Terakhir, nih ngutip satu ayat dari Alquran biar makin mantaap :)

Apakah kalian mengira akan masuk surga, padahal belum lagi terbukti bagi Allah orang-orang yang berjuang diantara kalian. Begitupun orang-orang yang tabah. (Qs. Al Imran 142)

#withlove
#copasgroupkutub
#semangatberjihad

Cerita di Hari Minggu

Setiap hari minggu tiba saya dan suami selalu bermalas-malasan, bangun siang, nonton tipi dan saking malasnya tak jarang soal makan pun kami selalu milih yang instan-instan. Nggak sehat banget yaa :)

Hingga suatu minggu kami ingin menjajal kebiasaan yang dilakukan oleh kebanyakan tetangga kami, jogging. Eitts tapi jogging bukan sembarang jogging, joggingnya ada yang dituju lhoo. Pasar Kaget.

Sebenarnya saya dan suami udah sering sih ke pasar kaget ini cuma dengan mengendarai motor, tapi kali ini beda. Jalan kaki..
awalnya saya protes ke suami, jauhlah, capeklah dan sederet alasan lainnya yang intinya MALAS. Tapi suami dengan semangat 45 nggak nyerah gitu aja, alhasil akhirnya saya setuju itupun dengan syarat "kalo capek langsung pulang yaa, nggak usah nunggu sampai tujuan dulu" Suami setuju dan oke kita jogging.

Bismillah, pelan-pelan kami pun mulai berjalan melewati komplek perumahan Maharaja. 

Sambil cerita ini itu nggak terasa kami pun udah sampai di tempat tujuan, PASAR KAGET. Pasar kaget ini menjual banyak bermacam-macam kebutuhan dari baju, perlengkapan dapur, makanan sampai kelinci yang lucu-lucu pun ada disini. Lengkap kan?? :) Jadi kalo mau sehat dan sekalian belanja kebutuhan disini bisa jadi alternatif pilihannya. 

Niih penampakan pasar kagetnya..

Rameeee kaan :)

Eh iyaa, jarak pasar kaget dari rumah sekitar satu jam itu dengan jalan santai yaa. Lumayan kan udah bisa bikin keringetan dan bisa ditebak begitu nyampe di pasar langsung deeh, aiiiiirrrr..airrrrr..aiirrrr, hahahaha

Ibu Watiku Sayang

Banyak kejadian yang saya alami dan seringnya saya tidak menyadari bahwa ada skenario Allah di sana, seperti perkenalan dengan ibu Wati ini.

Beberapa tahun yang lalu saya tergoda mengikuti pelatihan sholat khusyuk yang diadakan salah satu dosen sebuah perguruan tinggi swasta di kota Solo. Tiga nomor telepon panitia sudah saya kantongin untuk menanyakan detil acaranya tapi beberapa kali saya hubungi, dua diantaranya selalu sibuk dan tidak ada jaringan. Satunya lagi tersambung tapi belum mengangkat telepon saya. 

Karena hari H sudah semakin dekat, saya memutuskan ini yang terakhir kalinya saya menghubungi panitia. Jikalau pun tidak bisa, saya memutuskan mengcancel rencana saya untuk mengikuti pelatihan tersebut. Tiba-tiba suara ramah seorang ibu menjawab 

"Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumsalam, ini dengan bu wati panitia pelatihan?"

Sesaat setelah itu bu wati menjelaskan semua detil acara, waktu serta tempat pelaksanaan. "Waaah jauuh juga ya bu, gumam saya"
Saat itu saya belum tahu kalo tempatnya di Solo

Seakan tahu kegundahan saya, bu wati pun menanyakan dengan siapa saya akan datang. Karena hanya saya sendiri bu wati menawarkan rumahnya menjadi penginapan saya selama di Solo. Gratiss pula, baik kan. hehe
Kebetulan anak beliau dua-duanya perempuan jadi bisa dijadiin teman untuk jalan-jalan juga katanya. Dan saya setuju.

Saya mencoba mengajak beberapa teman kerja untuk ikut, tapi jawabannya itu lhoo bikin ngeri 
"Nggak takut apa, kan belum kenal"
"Lagi musim teroris lho"
"Ntar di culik, jangan percaya sama gitu-gitu"

Maklumlah waktu itu di Solo lagi gencar-gencarnya pemberitaan penggerebekan sarang teroris. Tapi sudahlah, meski agak takut tapi saya mencoba menguatkan niat. Niat saya baik, Allah Maha Menjaga, kalo pun nanti ada apa-apa dengan saya, setidaknya saya tidak berbuat macam-macam. 

Akhirnya apa yang saya dan teman-teman khawatirkan tidak terjadi, pelatihan pun sudah saya ikuti dan dua malam saya tinggal bersama bu wati. Meski hanya dua malam saya merasa nyaman dengan mereka, Ibu, Bapak dan dua bidadari ibu wati. Dinda dan Rizka. Ah Rindu..

Sekembalinya saya ke Surabaya, saya dan bu wati masih sering komunikasi lewat sms. Ada hal unik ketika saya mengadukan kegalauan hati saya menghadapi masalah yang tak kunjung reda "Bu, saya rasanya ingin lari saja. Menjauh dari masalah ini"
"Lari saja nak, lari sekuat semampumu, lari menuju Allah nak" 
Bukan nasehat atau kata-kata yang menghibur, tapi itu sudah cukup membuat hati dan airmata tak henti-hentinya meleleh. Yaa bu Wati mengingatkan saya kembali akan Allah, ketika masalah sudah mampu membutakan mata hati saya, bu Wati dengan kata kata ajaibnya kembali menerangi.

Belakangan saya tahu takdirNya lah yang membuat dua nomor panitia yang lain susah dihubungi dan akhirnya mempertemukan saya dengan ibu. Singkat tapi pertemuan ini membuat saya terkagum-kagum pada sosok ibu. SkenarioNya begitu indah, mengenalkan saya dengan orang baik seperti bu wati. Apa kabarmu Bu?? semoga Allah senantiasa menjaga dan memberimu kebahagiaan. Dan Bu Wati adalah salah satu dari orang-orang baik yang Allah kirim untuk mendampingi saya. Miss U 

#Ceritalama

Uang Kalo Tinggal Sedikit, Pertanda Akan Segera Datang Lagi?

Kisah Inspiratif

Suatu hari istri dari KH. Rahmat Abdullah (almarhum) mengeluh tentang persediaan uang untuk kebutuhan rumah tangga yang tinggal sedikit. Ustadz Rahmat pun menjawabnya dengan tenang "santai saja bu, Duit kalo tinggal sedikit artinya mau datang lagi"

Masya Allah, ungkapan yang sangat singkat namun padat. Begitulah kelebihan yang Allah berikan kepada para ulama, sebagaimana dikatakan dalam sebuah syair "sebaik-baik perkataan adalah yang sedikit dan argumentatif".

Ungkapan Ust. Rahmat mengajarkan kita bahwa uang itu mengisi tempat yang kosong, karenanya jika ingin Allah kembali mengisi dompet kita, kosongkanlah sebagiannya untuk membantu sesama. Uang itu bagaikan air yang di dalam gelas, jika belum kita minum, maka air dari botol tak akan bisa mengisinya. Uang itu bagaikan air, jika ditahan dia kotor, adapun jika melepasnya maka ia akan bersih. Uang itu bagaikan air, jika ia ditahan maka ia akan mencari jalan keluarnya sendiri. 

Nabi Muhammad Saw bersabda "Tidaklah sedekah bercampur dengan harta, melainkan ia akan merusak harta tersebut" Ia akan mencari jalan keluarnya sendiri melalui misalnya anak sakit sehingga harus ke dokter, handphone kita yang hilang, mobil yang rusak dan lain-lain yang memaksa menguras harta kita. 

Uang itu seperti udara, ia selalu mengisi ruang yang kosong, karenanya berbagi dan kosongkanlah, biarlah Allah dengan caraNya mengisi kehampaan itu kembali. 

Semoga bermanfaat dan terus berbagi yaa :)

Tadabur Al Qur'an (Surat Al Hadid)

Kenal sama ODOJ kan?? pastinya dong, secara ini komunitas sudah mendunia, moga semakin banyak ya yang gabung di komunitas ini dan Indonesia bisa bangkit dengan banyaknya masyarakat yang mencintai Alqur'an. Amiin

Membaca alqur'an adalah hal baik yang harus kita jaga keistiqomahannya, alangkah baiknya jika kita juga mentadaburi atau merenungi apa-apa yang terkandung di dalamnya. So, percuma dong kita baca tapi sama sekali nggak ngerti apa yang dimaksud. Ouups bukan percuma juga ding tapi alangkah lebih baiknya selain kita fasih membaca juga bisa memahami ayat-ayatNya. Ya ya pelajaran kali kita mulai dari surat Al Hadid dulu :)


"Tiada satu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfus) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah" (QS. 57:22)

Dari ayat diatas jelas kan kalo semua bencana baik faktor alam seperti gempa dan tsunami di Jepang dan bencana-bencana yang terjadi di negara-negara lain atau bencana politis yang terjadi seperti di negara Timur Tengah sebenarnya sudah Allah tentukan sebelum kita diciptakan. Dan sebagai umat muslim kita harus percaya dengan firman Allah khususnya ayat diatas. Eh kalo teror bom yang baru-baru ini terjadi di Ibukota masuk bencana apa ya, hehehe

"(Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka terhadap apa-apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri" (QS.57:23)

Nah nah ayat selanjutnya semakin membuat kita terbang melayang aja yaa, hihihi.. Ayat ini membuktikan bahwa Allah lah yang maha berkuasa atas segalanya, manusia mah apa atuh :) jadi nggak ada sombong-sombongan atau banggain diri sendiri, karena hakikatnya kita ini tak akan bisa apa-apa tanpa pertolongan dari Allah. Ayat ini juga ngingetin kita untuk nggak bersedih terhadap apa-apa yang bukan jadi "milik" kita dan nggak boleh terlalu gembira terhadap apa-apa yang Allah kasih ke kita. 

Nih rumusnya :
Syukur = Nikmat bertambah
Kufur = Azab Allah pedih

Well rumus mah ditulis dan dibacanya sekilas gampang banget yaa :) tapi praktekinnya?? Nggak usah nanya, yang nulis ini juga lagi belajar. Kadang masih sering mewek mewek kalo lagi ada masalah, tapi sudahlah yang namanya manusia ada kalanya iman itu pasang surut. Jadi terus berusaha ingat Allah diwaktu lapang dan sempit, semoga kita termasuk hamba-hamba yang pandai bersyukur dan Allah limpahkan segala karuniaNya untuk kita, Indonesia dan Dunia. 

Ujian itu kembali datang

Pasca operasi dan dari analisa hasil pemeriksaan lab, dokter menyatakan pengobatan selama rentan waktu enam sampai dua belas bulan lamanya. Fiuuuh mendengar dari dokter saja saya sudah bosan, bagaimana nanti harus bolak balik ke rumah sakit, capeeekkk...

Hari pertama minum obat bertepatan dengan kami berangkat ke surabaya, saat itu juga saya mulai merasa mual-mual, mengingat dokter sebelumnya juga mengingatkan dan memberi semangat karena efek samping obat akan "sedikit" mengganggu, saya pun tidak merasa khawatir.

Efek obat semakin membuat saya tidak nyaman, mual dan gatal disekujur tubuh membuat saya tidak bebas beraktifitas ditambah udara kota Surabaya di musim kemarau otomatis semakin memperparah gatal-gatal saya :(

Beberapa hari di Surabaya, tiba waktunya kami kembali ke kota Depok kota kecil dengan sejuta impian tempat kami tinggal. Melihat kondisi saya seperti itu, suami akhirnya memutuskan agar saya untuk tetap tinggal di Surabaya sementara waktu, bukan apa-apa mengingat saya tinggal hanya berdua bagaimana nanti ketika suami berangkat kerja? siapa yang akan menemani dan merawat saya, belum lagi luka bekas operasi yang belum sembuh benar. Dan lagi di sini ada orang tua, adek dan saudara-saudara yang lain, ditambah adek ipar yang berprofesi sebagai perawat semakin membuat suami lebih tenang jika saya tetap tinggal. Meski sebenarnya saya selalu tinggal lebih lama dibanding dengan suami setiap kami pulang ke Surabaya, hihihihi

Satu bulan lebih saya berada di Surabaya untuk pemulihan pasca operasi, hingga saya merasa sudah baikan dan memutuskan pulang ke rumah (Depok), terima kasih untuk orang tua, adek dan papa aqila yang sudah membantu banyak hal, semangat bahkan materi. Kalian adalah hadiah terbaik yang Allah beri untuk mendampingi saya dalam menyelesaikan ujian yang Allah beri kali ini. Tak lupa suami tercinta, terima kasih. U are the best.. Big love for all